Im talking about politic. Seriously

16.03

Politik. Hal yang paling gue bungkam dan lebih memilih diam di dunia ini. Takut gue ngomongin politik, eneg sendiri. Terlalu banyak sandiwara dan kebeohongan yang terjadi disana. Yang paling menyebalkan adalah kita gaakan pernah tau kebenarannya. Biarpun kebenaran pada akhirnya terungkap, gue juga ga yakin apa kebenaran yang terungkap itu adalah yang sebenarnya. Politik itu terlalu licik, menghalalkan segala cara. Kalo berpolitik harusnya tidak perlu kalian beragama.

Temen nyokap gue, seorang dosen fisip di universitas hasanudin makassar. Dia bilang dia suka politik. Karena emang dosen politik. Kata dia, Politik itu adalah bagaimana kita berdiskusi atau berembug agar kepentingan-kepentingan politik tercapai. Oh, kalo sekarang sih mungkin jadi kepentingan individu ya. Semua akan kembali kepada materi. Uang, uang, uang. Munafiklah orang yg berkata uang bukan segalanya. Uang emang bukan segalanya, tapi segalanya butuh uang. Apa? Keluarga? Percumalah kau punya keluarga tapi kalau kau hanya makan nasi aking setiap harinya.. Makan nasi kangkung. Kalo emang dari dulu idup usah sih masih bisa survive. Coba kalian... Biasa makan ayam tiap hari sekarang dikasi nasi sayur asem. Kabur pasti! Sudah bukan rahasia umum lagi kalau materi itu juga merupakan penyebab perceraian. Kalo begini, yang segalanya itu apa? Gausah munafik. Kita di hadapkan pada persoalan realita hidup. Bukan sama pertanyaan Pkn anak SD yang polos.

Kekuasaan. Sekarang ini banyak yang protes, katanya uang lah yang berkuasa, mentang-mentang bapaknya abcde lah jadi belagu dan sombong. Satu kata dari gue buat orang tersebut. SIRIK!!! Coba lo pikir kalo bapak lo menjabat di jabatan tinggi, sombong ga lo?coba lo pikir, kalo lo bisa punya duit banyak, sombong ga lo?bilang nggak?munafik ih. Lo tau naik jabatan jadi tinggi tuh ga gampang dan ga murah. Cari duit itu ga gampang dan butuh pengorbanan. Masa iya kalo hal tersebut lo dapet ga mau lo banggain sih? Orang yang protes hanyalah orang yg pengen di posisi tersebut. Tapi ga pernah kesampean. Gue berani bertaruh kalo misalnya keadaan berubah, sifat lo juga pasti berubah. Jadi, gue ga pernah menyalahkan orang yang punya kekuasaan untuk menggunakan kekuasaannya

Kalo sebel, ga terima? Makannya usaha. rasakan jadi orang yang berkuasa. Biar gaada yang menginjak-injak harga diri lo. Jangan bisanya protes doang. Capek. Kaya orang susah lo bisanya ngedumel aja. Bergerak lah! Tunjukin sama mereka kalo lo lebih hebat dari mereka. Bagi gue, sukses adalah pilihan hidup. Kalian bisa milih yang lain emang. Tapi kalo sukses itu harga diri. Akan gue perjuangin terus sampe mati.

You Might Also Like

0 komentar